Minggu, 04 Mei 2014

WAP dan WML

MAKALAH

WAP Dan WML

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Pengantar Telekomunikasi









Teguh Purnomo
NIM : 10811006






FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
Tahun 2012


Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah S.W.T yang telah memberikan karunia kepada saya dalam menyelesaikan tugas pertama ini . Terima kasih juga untuk dosen pengantar telekomunikasi yang telah membimbing kami dalam menyusun makalah ini. Selanjutnya kepada semua pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak dan itu semua tiada arti bila tidak ada kerja keras . Tugas ini dibuat sebagai salah satu tugas dalam mata kuliah Pengantar Telekomunikasi program D3 Teknik Komputer Universitas Komputer Indonesia Bandung.
Apabila ada kesalahan dalam penyampaian materi, dengan segenap hati penulis minta maaf dan tentunya kritik saran sangat terbuka bagi khalayak untuk menjadikan makalah ini lebih baik lagi.
.




Bandung,     Mei 2012
Penulis






1.1 Latar Belakang

Jumlah pengguna Internet dalam mengakses informasi semakin meningkat seiring bertambahnya kepemilikan PC (Personal Computer). Kurangnya informasi tentang produk dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan menyebabkan turunnya jumlah pemesanan yang mengakibatkan turunnya jumlah pendapatan perusahaan. Pemanfaatan internet dan aplikasi yang berbasis WAP sebagai sarana penyebarluasan informasi sudah merambah ke berbagai segi usaha dan bisnis. Dengan adanya hal ini perusahaan dapat menerapkan aplikasi internet dan wireless untuk kepentingan penyebarluasan informasi mengenai bisnis ataupun produk dan fasilitas yang ditawarkan oleh perusahaan yang bersangkutan. Atau bahkan bisa bertransaksi jarak jauh. Implementasi aplikasi Teknologi Online Berbasis Wap Sebagai Sarana Penyusunan Strategi Bisnis ini, menggunakan web server Apache, dengan didukung oleh database yang menggunakan MySQL.dan skrip menggunakan PHP (Professional Home Page) dan Tampilan WAP dengan menggunakan microbrowser M3Gate telah diuji cobakan.



1.2 Rumusan Masalah


1.      Sejarah WAP
2.      Apakah pengetian dari WAP
3.      Apakah Keuntungan WAP bagi konsumen
4.      Bagaimana Keamanan Internet Berbasis WAP
5.      Piranti pembangunan WAP
6.      Model dari WAP
7.      Cara kerja WAP
8.      Pengertian dari WML
9.      Fungsi-fungsi  WML
10.  Bagian utama dari dokumen WML

1.3 Tujuan Makalah


1.      Agar pembaca bisa mengerti tentang sejarah WAP
2.      Pembaca mengerti pengertian WAP dan bagaimana menggunakannya
3.      Pembaca mengerti apa saja keuntungan dari WAP bagi konsumen
4.      Pembaca mengetahui bagaimana keamanan Internet berbasis WAP
5.      Pembaca mengerti apa saja piranti WAP
6.      Pembaca mengetahui model dari WAP
7.      Pembaca mengerti bagaimana cara kerja dari WAP tersebut
8.      Agar pembaca bisa mengetahui kegunaan dari WML
9.      Pembaca mengerti tentang fungsi dari WML
10.  Pembaca mengetahui bagian-bagian dari WML






BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah WAP
Sebelum membangun protocol WAP, masing-masing organisasi maupun perusahaan komunikasi memiliki protocol yang mereka bangun sendiri-sendiri. Seperti Unwired Planet dengan Handled Device Markup Language (HDML) sebagai protocol akses internet melalui paket data digital seluler. Lalu Nokia dengan protocol Tagged Text Markup Language (TTML)yang dirancang untuk GSM. Ataupun, Ericsson dengan Intelligent Terminal Transfer Protocol (ITTP). Ketiga protocol ini hanyalah sebagian dari protocol-protocol yang dibuat oleh organisasi yang berbeda-beda. Protokol-protokol yang berbeda ini tentu menyulitkan aplikasi nirkabel untuk berkembang lebih jauh. Karena itu, disadari perlu dibangun suatu protocol dengan platform yang dapat diterima oleh semua pihak, mendukung akses internet dan pengiriman pesan serta mendukung aplikasi yang berhubungan dengan aplikasi yang berhubungan dengan telekomunikasi.
Pada pertengahan tahun 1997, empat perusahaan yaitu Nokia, Ericsson, Motorolla, dan Phone.com sepakat membangun protocol baru untuk perangkat mobile nirkabel, yaitu WAP. Pertemuan pertama untuk membahas protocol bersama dilakukan di Seattle pada bulan Juni 1997. semua pihak yang hadir di pertemuan ini menyadari perlunya dikeluarkan rancangan pertama untuk spesifikasi protocol yang cepat. Disepakati pula bahwa anggota baru dapat bergabung jika rancangan ini telah diluncurkan dan tersedia di pasar.
Tujuan utama dari pendefinisian protocol yang umum dan global ini adalah supaya protocol ini nantinya independen terhadap media selular yang ada (misalnya GSM, D-AMPS, CDMA, dan PCS ). Oleh karena itu dengan sebuah handphone merek apa saja yang mendukung WAP kita bisa mengakses fasilitas internet, antara lain IP (InternetProtocol), HTTP (HyperText Transport Protocol), XML (Extensible MarkupLanguage), URL (Universal Resource Location), dan scripting. Dengan WAP kita bisa berbelanja, mengatur transaksi di bank, membaca berita terbaru, ramalan cuaca, dan sebagainya cukup dengan menggunakan handphone WAP tersebut.
Untuk mengatur perkembangan WAP lebih lanjut dan bagaimana suatu aplikasi berjalan pada perangkat nirkabel, dibentuklah konsorsium WAP Forum Ltd. Rancangan pertama dari spesifikasi WAP 1.0 diluncurkan pada bulan April tahun 1998. konsekuensinya, WAP Forum membuka kesempatan bagi anggota baru untuk bergabung, pada Mei tahun 1999, 11 bulan setelah peluncuran spesifikasii WAP 1.0. versi komersial pertama dari WAP, yaitu WAP 1.1. telah dirampungkan. Jumlah anggota konsorsium ini terus bertambah.

2.2 Pengertian WAP
WAP adalah suatu standar protokol komunikasi dan aplikasi nirkabel yang memungkinkan pengguna untuk mengakses layanan Internet dengan mudah melalui perangkat wireless.Konsep WAP adalah menggabungkan dua industri besar yang berkembang pesat, yaitu: Wireless dan Internet. Banyak peralatan wireless yang bisa dipakai untuk aplikasi WAP, antara lain Handphone, pager, smartphone, Communicator. Jadi dengan adanya WAP maka informasi dari Internet dapat diakses secara online melalui perangkat wireless.
WAP adalah suatu standar protokol komunikasi dan aplikasi. Jadi, WAP dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi termasuk PalmOS, EPOC, Windows CE, FLEXOS, OS/9, JavaOS, dan sebagainya. WAP didesain untuk dapat berjalan pada jaringan wireless yang sudah ada semacam CDPD, CDMA, GSM, PDC, PHS, TDMA, FLEX, ReFLEX, iDEN, TETRA, DECT, DataTAC, Mobitex, dan sebagainya
Struktur WAP mengadopsi topologi layer-layer yang ada pada Internet Protocol (model TCP/IP). Ini terkait dengan tujuan dibuatnya WAP, yaitu memberikan akses internet bagi alat komunikasi mobile nirkabel. Protokol mengatur bagaimana format paket data dan layanan-layanan terhadap paket data pada setiap layer, bagaimana suatu layer memberikan layanan kepada layer lain yang berada di atasnya.
Ø  Terdapat tiga latar belakang yang menjadi pertimbangan menjadikan terciptanya WAP sebagai protokol untuk komunikasi data jaringan wireless yaitu:
a.      Kondisi pasar pengguna, yaitu karakter pasar yang berbeda dengan pelanggan fixed-internet. Dalam internet bergerak pengguna tidak akan melakukan surfing, dan penggunaannya akanlebih user-centric dan situation-centric di mana informasi yang disediakan dapat lebih cepat dan tepat ke sasaran.
b.      Jaringan, yaitu karakter kecepatan data jaringan wireless yang rendah dan delay tinggi. Jaringan wireless juga memiliki masalah dalam jangkauan, dan untuk itu dibutuhkaninfrastruktur dengan biaya tinggi untuk jangkauan hingga daerah-daerah di pedalaman.
c.       Perangkat pendukung WAP, yaitu perangkat pendukung yang biasanya berkarakter tampilan layar kecil, memori kapasitas kecil, dan kekuatan prosesor yang rendah.

2.3 Versi WAP
Ada beberapa versi WAP antara lain WAP 1.2.1 dan 2.0. WAP 1.2.1 hanya dapat menampilkan halaman sederhana saja dibandingkan dengan WAP 2.0 yang mendukung bahasa xhtml dan gambar. WAP di buat pertama kali sebagai protokol komunikasi bergerak yang tidak bergantung pada sistem tertentu. WAP dirancang sebagai bagian dari sistem di masa depan sama halnya dengan Bluetooh dan GPRS. WAP merupakan protokol komunikasi bergerak yang terdiri dari beberapa layer dan dapat dijalankan pada sistem jaringan yang berbeda.

2.4 Arsitektur WAP
Model pemrograman WAP serupa dengan model pemrograman dari WWW (World Wide Web) karena pada dasarnya menggunakan standar komunikasi protokol WWW. Hal ini memberikan keuntungan bagi pembuat aplikasi, karena model pemrograman dan arsitektur yang hampir sama, serta tools yang sudah ada seperti web server, XML, dan sebagainya. Jadi hanya diperlukan penyesuaian dan pengoptimalan untuk memadukan karakteristik WWW dan karakteristik lingkungan wireless. Karena bagaimanapun juga, standar WWW adalah standar yang digunakan sebagai permulaan dari teknologi WAP.
Ø  Berikut ini keterangan komponen arsitektur WAP:
a.      Mobile Client
Pada perangkat mobile pengguna (client) terdapat aplikasi micro browser yang memiliki kesamaan fungsi seperti Internet Explorer atau Netscape Navigator seperti di PC. Micro browser ini sering disebut sebagai user agent yang berfungsi untuk memanggil obyek (informasi) dari server kemudian menampilkannya pada perangkat mobile. User agent ini bisa berbeda-beda sesuai dengan rancangan dari vendor yang menciptakan perangkat yang bersangkutan.

b.      WAP Gateway
WAP Gateway berfungsi sebagai penerjemah informasi dari content server untuk ditampilkan pada perangkat mobile client serta sebaliknya. Mekanisme pekerjaan WAP Gateway seperti tergambar pada gambar berikut :

WAP Gateway disini dalam dunia GSM, adalah provider layanan jasa telekomunikasi seperti Telkomsel, Indosat atau Satelindo. Teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi antara handphone dengan WAP Gateway adalah GPRS (General Packet Radio Service).
WAP Gateway juga dapat berfungsi sebagai proxy. Fungsi WAP Gateway/ Proxy antara lain dapat dijabarkan sebagai berikut:
·         Sebagai interface penghubung WAP protokol dengan protokol internet
·         Sebagai caches untuk header protokol yang memperkuat efisiensi transfer data
·         Caching content untuk file overload dari application server
·         Domain Name Server (DNS) dari client yang akan memetakan URL ke IP address tujuan
·         Sebagai security gateway dimana dilakukan autentikasi client/ pengguna sebagai subscriber suatu layanan WAP
·         Sebagai billing support yang menjadi tempat informasi mengenai client yang melakukan pembayaran melalui mobile-commerce.



c.       Origin Server atau Web Server
Origin server atau web server berfungsi sebagai sumber dokumen
yang memproses permintaan dari gateway dan kemudian menjawabnya. Jawaban yang berupa CGI Script ini dikirimkan ke klien melalui gateway. Hasil konversi yang dilakukan oleh WAP gateway mampu memperkecil ukuran dari informasi yang akan dikirimkan ke klien.

2.5 Layer Protokol WAP
Protokol WAP terdiri atas 5 layer seperti tergambar pada gambar diatas. WAP telah dijadikan standar protokol internasional untuk transfer data internet bergerak dan dapat dioperasikan di atas semua sistem jaringan wireless. Kelima layer protokol WAP tersebut adalah :
a.       Wireless Application Environment (WAE), yaitu layer aplikasi dimana aplikasi WAP bekerja. Layer ini mendukung 3 aplikasi, yaitu Wireless Markup Language (WML), WML-Script, danWireless Telephony Application (WTA).
b.      Wireless Session Protocol (WSP), yaitu layer session yang mengkontrol lalulintas aplikasi sebelum sampai ke layer WAE.
c.       Wireless Transaction Protocol (WTP), yaitu layer transaksi dimana dilakukan cek apakah data berhasil dikirim atau belum dan melakukan pengiriman kembali sekiranya data tidak terkirim.
d.      Wireless Transport Layer Security (WTLS), yaitu layer keamanan (security) dimana dilakukan enkripsi data untuk pengiriman data sensitif yang tidak dapat diketahui oleh umum.
e.       Wireless Datagram Protocol (WDP), yaitu layer transport yang merupakan interface protokolaplikasi dengan bearer service (jaringan wireless). Layer ini melakukan kontrol transmisi data, apakah menggunakan mekanisme UDP yang bersifat connectionless atau mobile IP yang bersifat connection-oriented .

2.6 Cara Kerja WAP
WAP sendiri terdiri dari 5 layer, yaitu Wireless Application Environment (WAE), Wireless Session Protocol (WSP), Wireless Transport Protocol (WTP), Wireless Data Protocol (WDP) dan Wireless Transport Layer Security (WTLS). Dari kelima layer tersebut yang terlihat hanyalah WAE, yang menampilkan isi web ke layar. WAE terdiri atas wireless markup language, sebuah variant HTML yang biasa digunakan untuk menampilkan isi web di monitor. WML terdiri dari text dan hyperlink, tetapi bukan grafis.
Ketika halaman WAP terlihat di mini browser pada ponsel, bagian lain dari WAP menjalankan bagian peranan penting di belakang layar. Wireless Session Protocol membuka dan menutup koneksi ke situs WAP. Wireless Transport Protocol membuat paket data berjalan sesuai dengan arahnya. Keneksi wireless kurang dapat diandalkan dibandingkan dengan koneksi kabel. Sehingga untuk menjaga agar data yang anda kirim dan terima berjalan dengan benar sangatlah penting. Wireless Layer Security, sebuah bagian dari Secure Socket layer yang biasanya digunakan untuk keamanan di web, mengkompres dan mengenkripsi data yang dikirim dari piranti wireless.
Saat anda terkoneksi ke jaringan wireless dan meminta akses ke sebuah situs web yang mendukung WAP, telepon seluler akan mengirimkan permintaan tersebut ke gelombang radio ke sel terdekat dan langsung dirutekan ke internet melalui sebuah server gateway. Server gateway tersebut menerjemahkan permintaan ke format standard HTTp dan meneruskannya ke situs web. Jika situs tersebut merespon, maka ia akan mengirimkan dikumen HTML ke server gateway kemudian dikoneksikan ke WML dan merutekannnya ke antena terdekat. Antena tersebut akan mengirim via gelombang radio ke piranti WAP anda dan akhirnya micro browser akan menampilkan halaman tersebut.
2.7 WAP Homepage
WAP homepage sangat berbeda dengan HTML homepage. Bahasa markup dokumen pada WAP adalah WML (Wireless Markup Language). WML menggunakan tag – seperti HTML – tetapi tata penulisannya mengikuti aturan standar XML 1.0. WML page memiliki ekstensi *.WML, seperti halnya halaman HTML yang memiliki ekstensi *.HTML.

2.8 WAP Micro Browser
Untuk dapat menyesuaikan dengan terminal yang kecil, WAP menggunakan sebuah Micro Browser. Micro Browser adalah software kecil yang dapat bekerja pada komputer dengan spesifikasi yang sangat rendah, memory yang kecil dan CPU yang lambat. Kita dapat menampilkan informasi yang ditulis dalam bahasa mark-up yang disebut WML. Micro Browser juga mendukung script tambahan yaitu JavaScript yang disebut WMLScript

2.9 Peranan WAP
Di masa sekarang WAP akan semakin berperan penting sebagai protokol standar untuk mengoperasikan internet bergerak. Peranan WAP di masa sekarang dijabarkan dalam empat fungsi berikut ini :

a.       Pembawa data internet ke perangkat komunikasi bergerak (mobile device), yaitu peranan WAP yang sejak semula memang ditujukan untuk mendefinisikan format isi data internet untuk ditampilkan perangkat komunikasi bergerak.
b.      Efisiensi. Sebagaimana teknologi paket data yang dipakai pengguna untuk membawa data internet sehingga pengguna tidak akan dibebani biaya koneksi telepon untuk akses internet bergerak, maka penggunapun menginginkan efisiensi dalam transfer data internet dengan kandungan data protokol yang sesedikit mungkin daripada data internet itu sendiri. Dengan menggunakan binary encoding dari WSP, WAP meningkatkan efisiensi transmisi data melalui jaringan wireless.
c.       Tahan terhadap interupsi, yaitu protokol yang tahan terhadap gangguan koneksi yang pada umumnya disebabkan oleh kelemahan jangkauan jaringan atau masuk ke area bayangan radio (seperti lantai bawah tanah dan lift). Fasilitas suspend and resume pada WAP menjadikan WAP protokol yang kuat (robust) dan mampu menahan session koneksi walaupun terjadi interupsi koneksi yang panjang.
d.      Integrasi telephony, yaitu protokol yang mampu mengintegrasikan bagian pengolah data dan pengolah suara dari perangkat telepon seluler yang ada. Dengan fasilitas Wireless Telephony Application, WAP akan menciptakan sinergi pada kedua fitur dasar dari semua telepon seluler tersebut. WAP sebagai protokol dalam bentuknya sekarang tentunya belum merupakan protokol yang sempurna tanpa ada kekurangan. Namun WAP akan tetap memiliki masa depan menjanjikan karena dukungan dari pihak-pihak yang sangat berkompeten dalam bidang telekomunikasi di dunia yang tergabung dalam WAP-Forum.

2.10 Penggunaan WAP
Beberapa diantara contoh penggunaan WAP antara lain :
Ø  Informasi jadwal keberangkatan penerbangan
Ø  Transaksi Pembelian tiket
Ø  Pendaftaran keberangkatan pesawat
Ø  Informasi lalu lintas
Ø  Daftar informasi kondisi cuaca
Ø  Informasi Nilai stok
Ø  Mencari informasi nomor telepon atau alamat




2.11 Kelabihan Dan Kekurangan WAP
Beberapa keunggulan dari WAP adalah :
Ø  Sangat Ringkas
Ø  Mudah Digunakan
Ø  Kita bisa mengaksesnya dimana saja dengan syarat ada sinyal telepon
Ø  Pelayanan yang sangat personal
Ø  Media yang bisa menjalankan WAP sangat banyak diantaranya computer, pager, HP, PDA dan teknologi komunikasi terbaru yang dilengkapi dengan WAP browser.

Beberapa Kekurangan WAP antara lain :
Ø  Bandwith yang rendah
Ø  Kemampuan CPU yang rendah
Ø  Memori yang kecil
Ø  Tampilan yang terbatas
Ø  Catudaya (baterai) yang minimal

2.12 WML
WML (Wireless Markup language) adalah bahasa komputasi yang digunakan oleh WAP untuk mengubah informasi berupa teks dari halaman situs dan menampilkannya di layar ponsel. WML merupakan subset dari XML (Extensible markup language) dan dikhususkan untuk penggunaan content dan perangkat dengan antar muka yang bekerja pada pita sempit, layar display kecil dan keterbatasan fasilitas masukan dari pemakai, keterbatasan memori penghitungan. WML mirip dengan HTML hanya media tampilannya saja yang berbeda.
Fungsi WML meliputi:
·         WML mendukung teks dan gambar, termasuk di dalamnya beberapa format dan perintah untuk layout, misalnya huruf tebal, huruf miring suatu teks
·         Mengorganisasi deck/card
·         Semua informasi di wml diatur dalam kumpulan card dan deck. Card untuk satu atau lebih layanan interaktif dengan user.
·         Inter-card navigation dan linking
·         WML berguna juga untuk mengatur navigasi antara card dan deck.
·         String parameter dan state management
·         Menggunakan variabel dalam string dan secara run-time ditampilkan pada keluaran, sehingga penggunaan sumber daya jaringan lebih efisien.

Dokumen WML terdiri atas beberapa bagian utama, yaitu:
·         Header berfungsi untuk menyatakan versi XML dari suatu dokumen WML.
·         Template berfungsi untuk memberikan tambahan pilihan pada pilihan menu atau tambahan tombol di beberapa browser.
·         Card berfungsi untuk mendefinisikan halaman-halaman yang berada dalam satu file WML.
·         Bahasa WML adalah case sensitif.


Bahasa berbasis tag:

·         Manajemen Layar (text,image)
·         Input Data (text,selection lists, dll.)
·         Dukungan Hyperlink & navigasi
·         Didasarkan pada XML
·         Berekstensi .wml











BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Setelah  menyelesaikan  pembuatan  aplikasi  sistem  pemesanan  tempat  makan dengan  teknologi  WAP  (Wireless  Access  Protocol) dan WML(wireless markup language),  dapat  diambil  
kesimpulan sebagai berikut :

a)      Dengan  adanya  sistem  pemesanan  tempat  secara  online  khusus  nya  di
Pizza  Hut  ini  yang  menggunakan  pemanfaatan  teknologi  WAP  maka
adanya   kemudahan   bagi   costumer   untuk   tidak   antri   ber   jam-jam
apabila mau makan di pizza hut ini.
b)      Dimana   dan   kapan   pun   costumer   dapat   memesan   tempat   beserta
makanan dan minumannya tanpa harus datang ke Pizza Hut langsung.
c)      Biaya   untuk   memesan tempat ini sangatlah            terjangkau, karena
sekarang biaya internet dengan GPRS sangat murah sekali
d)     Ketika halaman WML diakses dari mobile phone,semua card didownload dari WAP server



3.2              Saran
Untuk sebuah aplikasi yang akan di-upload dapat dilihat dengan menggunakan  sebuah  alamat  URL.  Sedangkan  untuk  pengamanan data Aplikasi ini sebaiknya dilengkapi dengan sebuah password yang diperuntukkan pelanggan baru maupun anggota yang telah terdaftar untuk menghindari penyalahgunaan dari pihak yang tidak berhak.





3.3               Daftar Pustaka
·         Bimo  Sunarfrihantono,  ST,  PHP  Dan  MySQL  Untuk  Web,  Andi Yogyakarta..
·         Budi  Sutedjo  Oetomo,  S.Kom.,MM  Perencanaan  &  Pembangunan
Sistem Informasi, Andi Yogyakarta..
·         Dr.  Ir.  Richardus  Eko  Indrajit,  M.Sc.,M.B.A  KoleksiTulisan  dan
Pemikiran,  E-Commerce  Kiat  dan  Strategi  Bisnis  Di  Dunia
Maya.
·         Gregorius Agung, 2001, Mobile Device Communication, WEB Dalam
Layar  Ponsel,  Teknik  Menghadirkan  Situs  Web  Ke  Dalam
Telepon Seluler, CV Jubilee Solusi Enterprise Yogyakarta.
·         Gregorius Agung, 2001, WAP Programming dengan WML, Panduan
Yogyakarta.
·         Khoe   Yao   Tung,   Pemasaran   dan   Bisnis   di   Internet   Strategi
Memenangkan Persaingan, Elex Media Komputindo.
·         M. Farid Azis, 2002, Belajar Sendiri Pemrograman PHP 4 Bagi Web
Programmer, ElexMedia Komputindo..
·         M. Suyanto, 2003, Strategi periklanan pada E-Commerce perusahaan
Top Dunia, Andi Yogyakarta.
·         Morgan Stern, 1998, Netware untuk Koneksi ke Internet, Elex Media
Komputindo Netware.
·         Onno W Purbo & Aang Arif Wahyudi, 2001, Mengenal e-Commerce,
PT. Elekmedia Komputindo, Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar